CARA PEMBUATAN BACKPACK
Pemilihan Bahan Kain
Dalam proses pembuatan tas ransel pemilihan bahan kain yang tepat bisa menentukan kualitas dari tas yang akan di produksi, supaya lebih awet dan tahan lama. karena beda jenis tas beda pula jenis kain yang di gunakan jadi jangan sembarang memilih kain buat produksi tas, atau jenis tas tertentu. dengan mengetahui jenis kain serta keunggulan nya masing masing merupakan suatu ketelitian atau kelebihan dalam memperoduksi sebuah tas. untuk mengenal bahan bahan tas ransel anda bisa kunjungi Bahan Tas Ransel untuk menambah wawasan seputar tas.
Pemolaan Bahan Kain
Tahap Selanjutnya dalam proses pembuatan tas ransel adalah pembuatan pola pada kain, dalam tahap ini biasanya di lakukan oleh orang yang sudah berpengalaman dalam dunia produksi tas supaya tidak salah ukuran dan bentuk, dalam pemolaan biasanya dengan cara menggunting kertas karton sesuai begian bagian dari bentuk tas sample, dan biasanya kalo sample model baru biasany tas sample tadi di bongkar terlebih dahulu untuk menyesuaikan ukurannya, setelah itu bagian bagian sample tadi di gambar di atas kertas karton sebagai acuan nanti dalam pemotongan kain, setelah selesai ngikutin pola sample lalu karton di tempelkan pada kain terus di gambar pola dari karton hasil jiplakan dari tas sample tadi. gambar semua bagian dari tas tersebut.
Pemotongan Bahan Kain
Setelah proses pembuatan pola selesai, lanjut ke tahapan berikutnya dalam proses pembuatan tas ransel yaitu memotong bahan kain yang sudah di tumpuk beberapa lapis dengan ukuran yang sudah di tentukan panjang dan lebarnya termasuk kain yang sudah di gambar pola sebagai bahan acuan untuk memotong, potong kain menggunakan mesin khusus potong atau mesin cutting kain apabila tumpukan lembaran kain itu tebal dan tidak bisa di potong menggunakan gunting, kalau untuk memotong bahan yang sedikit cukup menggunakan gunting saja, tentunya gunting yang di gunakan ialah gunting khusus untuk memotong kain yang berukuran besar dan semua bagiannya terbuat dari besi supaya tidak patah pada saat menggunting bagian kain yang lumayan alot.
Sablon atau Bordir
Dalam proses pembuatan tas ransel dan Setelah bahan kain beres di potong biasanya sebelum masuk ke tahap penjahitan apabila dalam tas yang mau di produksi terdapat logo atau simbol biasanya di sablon atau di bordir terlebih dahulu sebelum di Jahit, dalam tahapan ini tidak semua jenis bahan kain tas bisa di bordir jadi cuma bisa di berikan sablon saja, tentunya tidak semua bahan dari tas ada logo atau simbolnya, bagian tersebut lalu masuk ke proses penjahitan.
Penjahitan Tas Ransel
Tahapan selanjutnya dalam proses pembuatan tas ransel adalah proses penjahitan bagian bagian pola tadi di gabungkan menjadi satu bagian dan dalam penggabungan jahit sesuai bagian supaya bisa menjadi tas, sebelum semuanya di jahit bahan bahan tadi di gabungkan terlebih dahuku sesuai bentuknya, setelah semua bagian tersebut di jahit selanjutnya di gabung dalam tahap proses pembuatan bentuk tas, tahap ini merupakan bagian yang penting dan harus di kerjakan dengan teliti supaya bahan tersebut bisa jadi tas, dalam proses penjahitan atau penggabungan bagian bagian yang sudah di potong tadi ada juga penjahitan bahan bahan tas lainnya seperti pemasangan resleting, tali tas, furing sebagai lapisan dalam tas, cetrekan dan bahan pendukung lainnya.
Quality Control atau Qiusy/Qiusi
Quality control atau kalo kata orang konveksi sering di sebut proses qiusi merupakan bagian yang sangat penting dalam proses pembuatan tas ransel, dalam tahap quality control yaitu membersihkan sisa sisa benang yang panjang sisa proses penjahitan dan atau pembersihan bagian yang tidak bersih, dan mengecek setiap sudut bagian jahitan supaya tas yang di produksi tidak jebol sebelum nyampe ke konsumen, dan apabila ada bagian yang rusak atau jahitan yang jebol tas tersebut masuk lagi ke bagian penjahit dengan membetulkan bagian yang tidak sesuai tadi. setelah tas lolos dari tahapan ini berikutnya tas masuk ke tahapan terakhir yaitu packing atau pengemasan.
Packing atau Pengemasan
Packing atau pengemasan merupakan proses terakhir dalam proses pembuatan tas ransel , dan setelah tas lolos quality control selanjutnya tas masuk ke proses packing atau pengemasan, dalam proses packing atau pengemasan harus dilakukan dengan rapih supaya tas tidak terlipat dan rusak, tas pun jadi dan siap di kirim ke konsumen.
Komentar
Posting Komentar